Lantas, makanan apa saja yang baik untuk kita konsumsi agar otak semakin kurus? Apakah kita membutuhkan banyak glukosa? Berikut adalah beberapa makanan yang bisa kita pilih untuk kinerja otak yang lebih baik.
Sayuran Hijau
Bayam, brokoli, kangkung, dan sayuran hijau tua lainnya kaya akan vitamin E dan folat. Senyawa ini sangat baik untuk kinerja otak Anda. Namun, dampaknya mungkin tidak langsung terasa, tapi dalam jangka panjang.
Alpukat
Buah-buahan hijau ini juga kaya akan vitamin E. Menurut penelitian, mengonsumsi alpukat secara teratur dapat membantu mengurangi risiko penyakit Alzheimer. Alpukat juga kaya akan vitamin C dan lemak tak jenuh yang bermanfaat untuk menjaga sirkulasi darah dan mencegah hipertensi. Tekanan darah tinggi mengganggu kinerja otak.
Ikan
Pernahkah Anda mendengar tentang manfaat ikan salmon untuk kinerja otak? Ya, ikan yang mengandung asam lemak omega-3 baik untuk kesehatan jantung dan otak. Bahan aktif DHA dan EPA meningkatkan kemampuan kita untuk melawan stres. Tapi bukan hanya salmon yang memiliki manfaat baik ini. Kandungan ini juga terdapat pada ikan tuna, makarel dan sarden.
Buah Berry
Buah beri seperti blueberry, stroberry dan acai berry dipercaya dapat meningkatkan kinerja otak. Menurut penelitian, seorang perempuan yang mengkonsumsi satu atau lebih porsi blueberry per minggu dapat mencegah efek penuaan. Kandungan flavonoid dalam buah beri juga memiliki antioksidan tinggi yang mencegah penuaan sel dalam tubuh.
Kenari
Seperti salmon, kenari kaya akan asam lemak omega-3 yang membantu menjaga kesehatan otak dan jantung. Dalam sebuah penelitian, makan segenggam kenari setiap hari meningkatkan fungsi kognitif dibandingkan dengan mereka yang tidak.
Pengetahuan tentang hubungan antara asupan makanan dan otak demikian diketahui sejak awal. Namun selain pola makan, beberapa faktor lain, seperti keturunan dan gaya hidup, berdampak besar pada cara kerja otak kita. Hidup sehat bisa dimulai hari ini dengan mengkomsumsi beberapa makanan di atas ini. Tidak hanya otak kalian saja yang akan sehat, namun kondisi fisik tubuh juga terkena dampaknya.